Sabtu, 28 April 2012

MERASA MALU JADINYA

pagi-pagi (meski harus dibangunin). dengan malesnya aku terbangun. sambil ngerjain kerjaan tiba-tiba aku melihat sosok seorang kakek yang sudah tua reta kuli pikul batu...mirisnya hati ini...dan malu juga he....
kakek-kakek yang sudah tua renta masih semangat menjalani pagi ini...
sedangkan aku...?...
dengan keadaannya yang sudah tidak pantas untuk bekerja (pantasnya dikasih/ disenangkan) di tetap semangat bekerja.. semangat hidupnya benar-benar membara (api kali..)
au coba ngambil foto kakek itu



Padahal ngambil fotonya diam-diam he...
takut ketauan nanti kakeknya tersinggung lagi...
lumayang banyak rintangannya (halah...)harus pura-pura lagi nyapu, pura-pura benerin chargeran, jagain ponakan sambil nyuri-nyuri foto..
dan akhirnya dapat juga..^_^

Jumat, 27 April 2012

Berjalan Seperti Orang Jepang

Aku (akan) Berjalan Seperti Orang Jepang

Seandainya suhu di Bandung ini sepanjang tahun, sepanjang hari, dan sepanjang umur selalu berkisar antara 10 – 20 ÂșC, maka kemungkinan 90% saya akan selalu jalan bila ke kampus. Sebagaimana diketahui, sembilan dari sepuluh percobaan perjalanan menuju kampus, saya menggunakan sepeda motor. Sisanya, saya jalan. Itupun sebenarnya bukan untuk urusan kuliah yang penting. Padahal, jarak tempat saya tinggal dengan kampus mungkin hanya sekitar 3-4 kilo jika ditempuh dengan berjalan kaki. Rutenya beda antara ditempuh dengan jalan kaki atau dengan kendaraan.
Ke mana yang 10%-nya? Yaaaaa…. masih tetap alasan nomor 1, yaitu malas. Ini yang berbahaya kalo udara dingin. Saking dinginnya, jadi pengen berkemul terus ama selimut. Malah molor akhirnya. :lol:
Saya pengen banget meniru gaya hidup orang Jepang. Mereka ke mana-mana itu jalan kaki, begitulah dulu yang saya baca di suatu buku dan sumber di internet. Coba lihat, sedikit sekali orang Jepang yang gemuk atau yang menderita obesitas. Orang Jepang pada langsing, kan? Buat para lelaki, pasti langsung mengakui bahwa wanita-wanita Jepang langsing semua. Gak hanya artis-artisnya yang langsing, semua penduduk Jepang begitu. Kaki ramping, paha kecil, dan perut rata ga akan susah didapat.
Saya ingat sekarang, salah satu buku yang saya baca. Judulnya “Kenapa Rasulullah SAW Tidak Pernah Sakit?” karangan dr. Ade Hashman. Di buku ini, salah satu bab-nya menjelaskan seperti apa gaya hidup orang Jepang. Salah satunya ya akibat gaya hidup mereka yang aktif. Mereka berjalan dengan langkah sangat cepat. Memang sudah dasarnya mereka pekerja keras yang ulet, gak heran kalo mereka hidup aktif dengan menggantungkan falsafah kebahagiaan hidupnya pada pekerjaan. Gaya hidup yang aktif ini jelas selain berpengaruh ke kesehatan dan umur mereka, juga berpengaruh ke keadaan ekonomi negara. Masih di buku ini, penulis mengatakan bahwa “Jepang negeri ‘Islami’ tanpa muslim“. Ya karena cara hidup mereka yang sangat mirip seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW. Subhanallah. :)
Meskipun udah mulai tahun ini saya rutin menjadwalkan jalan lari pagi seminggu tiga kali, saya rasa masih kurang. Saya masih ingin lebih banyak lagi bergerak. Latihan beban (fitness) yang udah setahun saya jalani juga saya rasa masih kurang. Pola makan saya juga mulai saya atur, dengan makanan rendah lemak, tinggi protein, karbohidrat dan kalori secukupnya. Jeda waktu antara makan malam dan waktu tidur saya usahakan berbeda 3 jam. Semua ini sangat sulit, dan sangat langka ditemukan pada mahasiswa tingkat akhir yang sedang bergelut dengan Tugas Akhir. Saya berani bertaruh tentang ini. :D Saya bersyukur sekali, di saat tingkat akhir begini bisa tinggal bersama orang tua. Asupan makanan ga perlu saya pikirkan lagi.
Jadi, bagi para narablog yang menginginkan kaki ramping, paha kecil, dan perut rata, mulailah berjalan kaki untuk ke manapun tujuannya. Mulai dulu dari yang dekat, seperti mau ke warung dekat rumah buat beli gula, nganter anak ke TK, ato ke tempat tukang sayur mangkal. Siapa tahu ini berlanjut sampai saat kita mau ke kantor ato ke sekolah. Lama-lama saya yakin kita bisa merasa gak enak kalo gak jalan kaki. Saya tahu, hambatan utama di negeri ini adalah polusi udara di jalanan dan cuaca yang terik. Tapi, saya rasa pengorbanan itu sebanding dengan manfaat yang kakan ita dapatkan, yaitu kesehatan, yang makin lama terasa makin “mahal”.  ^__^
*
Mungkin nanti akan saya tulis mengenai gaya hidup orang Jepang, yang akan saya kutip dari buku yang saya sebutkan di atas. :D

yuk ketularan pola hidup bersihnya jepun…

yuk ketularan pola hidup bersihnya jepun…

Mungkin satu kebiasaan yang sudah tertanam sejak moyangnya jepun adalah budaya bersih..mungkin secara global bisa dikatakan demikian meskipun banyak juga japanese yang jorok jarang mandi ataupun males sikat gigi..tapi kalau melihat lingkungan tempat tinggal di jepang bersih dan hampir hampir susah menemukan lalat ijo di jepang karena semua selokan rata rata bersih dari sampah disamping ketatnya kebijakan pemerintahnya dalam pengolahan sampah dan recycle yang akhir akhir ini memang jepang sendiri lagi gencar gencar memerangi global warming ..
gomi schedulegambar diatas adalah contoh bagaimana ketatnya jepang dalam menerapkan aturan pembuangan sampah..disitu tertulis bagaimana sampah sampah dipisahkan cara pembuangannya ..memang detail dituliskan bagaimana sampah rumah tangga harus dimasukkan dalam plastik tersendiri,.botol dengan warna tersendiri juga,.membuang kertas koran ataupun kardus juga harus terikat erat dan tersendiri,..belum lagi sampah sampah elektronik juga diatur sendiri..memang sangat ketat dan waktu pembuangan sampah nya pun tidak sembarangan karena hari dan jam nya pun diatur juga..semuanya demi untuk mewujudkan lingkungan yang nyaman dan bersih..demi kenyamanan masyarakat yang tinggal di jepang tentunya..
Saya tidak ingin banyak banyak membahas mengenai cara buang sampah di jepang  karena sampahnya pun pasti beda dengan sampah di Indonesia..karena tidak mungkin atau jarang menemui sampah monitor komputer lama atau sampah kulkas yang masih layak pakai kalau di Indonesia ..Hanya ingin menularkan virus virus budaya bersihnya jepang ..Bahwa membuang sampah pada tempatnya bukan lagi sebuah kebiasaan atau hanya pelajaran guru SD kepada murid muridnya tapi sudah merupakan kebiasaan yang menjadi kebudayaan bagi masyarakat jepang untuk mewujudkan kebersihan lingkungan ..
Jadi tidak heran bila di manapaun entah di stasiun kereta api ,terminal,supermarket ,..atau dijalan jalan sangat sulit untuk menemukan sampah yang bertebaran..Hal ini tentunya sangat beda kalau anda pergi ke pasar tradisional yang ada di Indonesia..mengapa pasar tradisional selalu identik dengan lalat ijo atau bau sampah yang menyengat hidung ..mengapa??.karena kesadaran masyarakatnya belum ada dan keinginan mewujudkan lingkungan yang bersih dan nyaman belum tumbuh..
sudut kota kecil
ini hanyalah contoh foto di sebuah sudut kota kecil di japan..bisa dilihat bagaimana bersihnya sudut di kota kecil ini..nyaris tidak ada sampah atau plastik bertebaran ataupun rumput rumput liar yang mengganggu pemandangan ..semuanya meski nampak hanyalah sebuah kota yang sederhana dengan bangunan bangunan sederhana ala kota kecil di jepang tapi kebersihan dan semuanya yang tertata dengan rapi ,selokan selokan yang tidak terlihat,rambu rambu dan dan tanda peringatan jalan yang lengkap membuat kota kecil ini menjadi nyaman ..
Tentunya masih jauh bagi Bangsa Indonesia untuk seperti jepang dalam mewujudkan kebersihan sudut sudut kotanya ..karena selain dukungan pemerintah ,kesadaran masyarakat merupakan yang utama dalam hal ini ..sebagai warga negara Indonesia yang sedikit merasakan kenyamanan akan kebersihan lingkungan negara ini hanya ingin juga menularkan virus virus sadar akan kebersihan lingkungan  untuk mengurangi Image sebagai negeri yang kurang bersih dalam segala hal..
Di luar negeri Indonesia sudah dikotori dengan capnya sebagai negeri korupsi jadi kalau bisa mewujudkan indonesia menjadi negara yang lingkungannya bersih dan nyaman paling nggak image nya akan bergeser sedikit demi sedikit menjadi Indonesia negara yang indah dan bersih..semuanya tergantung dari diri kita ..hidup adalah pilihan mau terus menerus tergenang banjir setiap tahun karena got got yang tersumbat sampah..atau tidak mau repot repot mengepel lantai yang selalu tergenang air di waktu hujan tiba..
Yuk nyolong kebersihan dan kenyamanan lingkungan ala jepang jangan hanya nyolong video porno nya miyabi yang tentunya banyak mudhorotnya bagi generasi muda Indonesia..subhanallah..
copy from: 

IN MY BRAIN @ japan corner

6 Alasan Tinggalkan BlackBerry

6 Alasan Tinggalkan BlackBerry

Sejak memutuskan tidak lagi menggunakan perangkat BlackBerry, saya banyak ditanya teman dekat mengenai keputusan itu. Mereka seolah-olah terpukau.
"Emang lo bisa nggak pakai BB? Yakin?"
Pertanyaan di atas bukan tanpa sebab. Penduduk kelas menengah ke atas Indonesia, khususnya Jakarta memang mayoritas menggunakan BlackBerry sebagai telepon seluler utama mereka dalam berkomunikasi satu sama lain.
Tidak lagi menggunakan BlackBerry seakan meninggalkan sebuah saluran tempat kita terhubung dengan hampir seluruh orang di lingkungan terdekat.
Namun toh setelah dua bulan tidak lagi menggunakan BlackBerry, saya masih hidup normal. Semuanya baik-baik saja.
Mengapa saya mengucapkan selamat tinggal BlackBerry? Berikut alasannya.
1) Jaringan sering bermasalah Dua tahun lebih saya menggunakan BlackBerry sebagai perangkat utama, dua tahun pula saya harus berurusan dengan jaringan BlackBerry yang sering kali bermasalah. Entah siapa yang salah — operator lokal atau jaringan BlackBerry — komunikasi melalui BlackBerry Messenger kerap tersendat.
Akibatnya, pesan yang saya kirim lambat sampainya, mengakses Internet pun susah bukan main. Email? Sering tidak masuk.
Padahal sebagai pengguna BlackBerry, koneksi Internet adalah tumpuan utama komunikasi. Tanpa Internet, apa gunanya saya pakai BB? Hampir tidak ada.
2) Ketergantungan pada BBM Saking banyaknya BlackBerry digunakan, BlackBerry Messenger (BBM) menjadi alat komunikasi utama, menggantikan telepon. Alasannya mudah saja, BBM jauh lebih mudah dan murah dibanding telepon.
Banyak orang menganggap nomor telepon adalah perihal pribadi, namun tidak PIN BBM. Mereka lebih nyaman membagikan PIN BBM daripada memberikan nomor telepon.
Padahal BBM ternyata bukan tanpa cacat. Seperti saya sebutkan di poin satu, BBM juga sering mengalami masalah. Pengiriman pesan di BBM sering mengalami keterlambatan (pending messages) yang membuat gusar, apalagi jika dalam keadaan darurat.
3) Semua benci Broadcast Message Pernahkah Anda menerima BM berisikan "Test Contact, pls ignore.", atau "Teruskan pesan ini jika tidak kamu akan melarat seumur hidup", atau "Add temen aku yah, Joni, 21, ganteng!"?
Entah teknologi yang terlalu canggih, atau masyarakat Indonesia yang terlalu, ehm, kreatif. Fitur Broadcast Message yang memungkinkan Anda mengirim pesan ke seluruh kontak, sering disalahgunakan.
Bagi beberapa orang, mungkin hal semacam ini lucu, tapi saya tidak. Bayangkan bila 10 orang senantiasa terus-menerus mengirim pesan semacam ini setiap hari. Tidakkah kamu merasa terganggu?
Ada yang bilang, smartphone harus dimiliki oleh smart user (pengguna pintar). Namun sayangnya, untuk membeli smartphone orang tidak perlu ikut ujian terlebih dahulu.
4) Spesifikasi perangkat terbatas Masalah klasik BlackBerry adalah spesifikasi mesinnya yang terbatas. Untuk informasi, seluruh aplikasi di BlackBerry akan disimpan di dalam memori internal, bukan eksternal alias kartu memori.
Bayangkan sebuah mesin yang harus bekerja keras menjalankan begitu banyak aplikasi, namun hanya diberikan kapasitas otak kecil. Tak heran perangkat BlackBerry sering hang, dan kadang terasa panas.
Solusinya adalah mengutak-atik sistem operasi bawaan BlackBerry — dengan mematikan banyak fungsi dan sistem yang sebenarnya tidak dibutuhkan seperti pilihan bahasa, ringtone, dan software bawaan. Teknik yang lebih dikenal dengan nama “shrink OS” ini tidak mudah dilakukan sendiri. Salah-salah BlackBerry kamu bisa mati total.
5) Minim inovasi Entah karena inovasi dari RIM yang kurang, atau memang kebutuhan pengguna yang tidak meningkat, BlackBerry jarang sekali melakukan inovasi signifikan pada setiap perangkat barunya.
Berbeda dengan kompetitor, RIM seakan sadar betul bahwa tanpa perlu menambah kamera menjadi 10MP, atau kapasitas memori jadi 2GB, pengguna mereka akan tetap setia.
Konsumen BlackBerry umumnya membeli BlackBerry jenis terbaru hanya karena faktor gaya saja. Jarang yang membeli BlackBerry karena prosesornya lebih canggih, atau kameranya lebih bagus, atau OS-nya baru (malah sangat sedikit di antara mereka yang tahu bedanya OS BlackBerry).
6) Fungsinya bisa didapat di ponsel lain BlackBerry bukan satu-satunya telepon seluler di dunia ini. Bahkan, BlackBerry bukan satu-satunya ponsel pintar. Hampir seluruh fungsi yang dijalankan BlackBerry dapat dijalankan juga di ponsel pintar lain.
Telepon, SMS, email, jejaring sosial, kamera, merekam video, hingga mengedit foto bahkan bisa diproses dengan lebih baik di ponsel pintar lainnya. Sebut saja iPhone yang dapat mengambil foto dengan kualitas lebih tinggi. Dan Samsung Galaxy yang memiliki prosesor dengan kapasitas proses jauh di atas BlackBerry.
Salah satu fitur populer BlackBerry, BBM pun bukan tanpa kompetitor. Di saat RIM masih bergelut dengan lambatnya koneksi lokal, beberapa layanan di luar BBM semakin berkembang. Sebut saja Line, WhatsApp, Skype, KakaoTalk, hingga Yahoo! Messenger.
Itulah beberapa alasan saya meninggalkan BlackBerry. Kamu punya pendapat lain? Atau kamu justru berpendapat bahwa menggunakan BlackBerry adalah solusi yang tepat? Saya tunggu pendapat kamu di kolom komentar :D

 


Antara Bencana dan Prinsip Bangsa Jepang Menatap Masa Depan


REP | 16 March 2011 | 12:50 Dibaca: 910   Komentar: 13   5 dari 6 Kompasianer menilai inspiratif
1300254557964897568
Tulisan ini penulis buat berawal dari melihatnya tayangan televisi Jepang hari selasa malam (15/3), tentang seorang nenek tua berumur 86 tahun yang menyanyikan sebuah lagu yang penulis tidak ketahui judul dan apakah benar-benar lagu itu ada dan  terkenal di masa lalu.
Nenek renta yang selamat dari amukan bencana gempa bumi dan tsunami di prefecture Miyagi Jepang tersebut sambil menyanyi lagu dengan suara mengalun-alun, menatap lautan luas yang sudah tenang setelah galak kepada dirinya dan banyak penduduk sehingga menghilangkan dan menewaskan puluhan ribu jiwa.
Awalan yang seperti itu disambung dengan tulisan di harian Kompas hari ini (16/3) tentang bencana Jepang dengan judul “Ketangguhan Jepang Memukau Dunia” dengan menampilkan sebuah foto seorang ibu muda mengendong anaknya sambil memasak untuk keluarganya di depan reruntuhan rumahnya.
Dengan melihat dua kisah tersebut memang bisa penulis rasakan sebelum memukau dunia, pasti akan terlebih dahulu memukau hati-hati manusia yang menyaksikannya, siapapun mereka.
Nenek tua yang sebelumnya menyanyikan lagunya itu selanjutnya berjala di tepi laut dengan raut muka yang ceria sambil melihat pemandangan laut yang sudah tenang sambil memandang juga reruntuhan rumah-rumah di atas tanah bekas desanya.
Seperi yang dibaca penduduk dunia sampai detik ini, bahwa Jepang telah dan sedang diguncang tiga bencana besar sekaligus, yaitu gempa, tsunami, dan ancaman nuklir. Suatu bencana yang luar biasa yang sungguh menguras perasaan dan tenaga untuk mengatasi dampaknya.
Di dalam harian Kompas hari ini, yang judulnya telah penulis sebutkan di atas menuliskan bahwa ketangguhan Jepang menghadapi tekanan tiga bencana besar sekaligus tersebut telah memukau dunia. Reputasi internasional Jepang sebagai negara kuat mendapat pujian luas. Tak adanya penjarahan menguatkan citra “bangsa beradab”.
Pemerintah Jepang, Selasa (15/3), terus memacu proses evakuasi dan distribusi bantuan ke daerah bencana yang belum terjangkau sebelumnya. Seluruh kekuatan dan sumber dayanya dikerahkan maksimal ke Jepang timur laut, daerah yang terparah dilanda tsunami.
Jepang lalu mengabarkan drama amuk alam yang menyebabkan lebih dari 10.000 orang tewas dan 10.000 orang hilang itu ke seluruh dunia. Meski sempat panik, Jepang dengan cepat bangkit, mengerahkan seluruh kekuatannya, mulai dari tentara, kapal, hingga pesawat terbang. Jumlah tentara dinaikkan dua kali lipat dari 51.000 personel menjadi 100.000 personel. Sebanyak 145 dari 170 rumah sakit di seluruh daerah bencana beroperasi penuh.
Sekalipun kelaparan dan krisis air bersih mendera jutaan orang di sepanjang ribuan kilometer pantai timur Pulau Honshu dan pulau lain di Jepang, para korban sabar dan tertib menanti distribusi logistik. Hingga hari keempat pasca bencana, Selasa (15/3), tidak terdengar aksi penjarahan dan tindakan tercela lainnya.
Menghadapi kebutuhan akan dana rekonstruksi skala besar, Jepang masih menimbang tawaran internasional.
Membaca apresiasi atau penilaian masyarakat dunia tentang segi positif bangsa dan pemerintah Jepang menghadapi bencana dengan ketabahan dan kesiapan tersebut penulis rasanya ingin sekali membahas mengenai prinsip bangsa Jepang menatap ke depan khususnya yang berhubungan dengan bencana-bencana yang telah menimpanya.
Di Jepang, hampir semua orang tahu dengan prinsip atau kata-kata “maemuki” yang artinya “Menatap Ke Depan”. Arti kata menatap ke depan ini berarti bisa disamakan dengan menatap masa depan dengan tidak terlalu menyesali hal buruk yang telah menimpanya, karena hanya itulah satu-satunya cara untuk mencapai kebaikan dan kemajuan.
Ada lagi kata-kata penyemangat yang selalu diucapkan dalam usaha keras bangsa Jepang yaitu “Gambaru shika nai” yang berarti “hanya bisa dengan berusaha”. Kata motivasi luar biasa itu sering diucapkan kepada kawan, saudara maupun teman kerja untuk bangkit dari keterpurukan hidup yang ujud katanya bisa menjadi “gambatte kudasai” berarti “berusahalah” atau “gambarimashoo” yang artinya “mari berusaha”.
Kata-kata tersebut diatas, di Jepang kelihatannya sepele sekali bila didengar tetapi akan menjadi hal yang sangat luar bisa bila diucapkan terus menerus setiap saat kepada siapapun dari masa anak-anak sampai dengan nenek-nenek seperti halnya nenek renta tadi yang menyanyikan sebuah lagu sambil menatap laut yang tenang setelah menampakkan murkanya. Hal ini telah terwujud di Jepang saat ini dalam menghadapi 3 bencana besar sekaligus.
Penulis bisa gambarkan lagi di Jepang, kebanyakan orang Jepang malu mendapatkan bantuan dari orang lain atau pihak lain dalam setiap kegiatan hidupnya walau hal itu terkadang dianggap hal biasa oleh bangsa Indonesia, misalnya bila dibantu membawakan barang yang berat, dijemput dan lainnya. Pada prinsipnya budaya mereka mengajarkan untuk tidak merepotkan orang atau pihak lain dalam hidupnya, dan bila bisa melakukan hal itu dianggap suatu hidup mandiri yang baik dan terpuji.
Prinsip dalam budaya seperti itulah yang mempengaruhi sikap para pimpinan negara Jepang yang sangat tangguh menghadap masalah kehidupan seperti bencana gila  yang melanda akhir-akhir ini dan sulitnya pemerintah Jepang menerima uluran tangan dari pihak International sebelum benar-benar mengerahkan tenaganya sampa habis keringatnya juga.
Hal di atas bisa penulis tambahkan bahwa pemerintah Jepang dalam menghimbau seluruh rakyatnya untuk bersama-sama mengatasi keadaan darurat di negerinya seperti pada saat ini selalu mengatakan dan berharap memikirkan dan melakukan “dekiru koto” yang artinya “apa yang kita bisa”. Hal ini dalam rangka membangkitkan akan kepercayaan dan kemampuan diri manusia termasuk bangsa Jepang yang sebenarnya mampu mengatasi segala masalah jika berusaha benar-benar.
Seperti yang ditulis lagi dalam harian Kompas hari ini bahwa masih terlalu dini untuk memprediksi apakah pemerintah Jepang berhasil memulihkan keadaan dan ekonominya setelah bencana, tetapi dilihat dari jauh, rakyat Jepang memperlihatkan ketabahan saat krisis. Hal ini telah dan akan berbicara banyak soal Jepang yang sangat serius memikirkan kehidupan dan kemanusiaan masa lalu, saat ini dan pastinya di masa depan.
Salam dari Jepang yang sedang berduka
Gambarimashoo

Tori Minamiyama

TERVERIFIKASI Dari Negeri Sakura berusaha menghapus segala unsur kesedihan, bahaya dan kotor demi kehidupan yang lebih berarti. Suka bepergian kemana suka demi semburan nafas yang dahsyat dan sebuah semangat kehidupan...Menulis dan membagi pengalaman untuk bangsa!

Sabtu, 17 Maret 2012

nasyid justice voice abege lyric

AbeGe

Album : Baru Gede
Munsyid : Justice Voice
http://liriknasyid.com


Kisah hidup seorang Anak Baru Gede?
cari identitas diri?.
Nempuh jalan tiada tujuan?
(kebingungan)?
Salah jalan ngikut kebarat-baratan?
Mode yang jadi pegangan?
Gaya ngetrend cari perhatian?
(orang-orang)?

Reff:
Pengen ngetop?pengen keren?
pengen ngefans?
segalanya dikorbanin ?(kasihan)
Pamer harta cari muka
?N ngegosip pilih-pilih teman?
(kelewatan)?

Oh..ABe Ge jangan mau terpedaya?
indahnya gemerlap dunia?
Sampe lupa siapa dirimu?
(kagak tau),
Hidup ini hanya sementara waktu ?
Eee jangan mau tertipu?
Sampe nafsu ngatur diri kamu?
(hilang citamu)?

Reff:
Bokap kamu nyokap kamu,
tante kamu?
Pasti ?kan bangga padamu..nih die!
Punya anak udah cakep (=cakap)
Juga sholeh? Prestasinya?OKE !!!
AbeGe..prestasinya Oke?ini die..!

Lagu/lirik: Asep Sudirman
Arr: Justice Voice
faris: lead vocal
asep: falset vocal 1
jusvan: falset vocal 2
eko: backing vocal 1
yusuf: backing vocal 2
wiwid: bass vocal
fely: rhythm vocal
dialog: aga & fely
A.. BE..GE?(Anak Baru Gede)

Rabu, 14 Maret 2012

Boyfriend - You & I lyric (^.^)V


(^.^)v:
Boyfriend - You & I Mp3 : Download






*****




"Boyfriend - You & I Lyrics"


**Romanization**


I Know… we can`t go on … but…
It`s Brave

nungamgo nuntteul ttaemyeon niga eopdaneun ge sirheo
uri heeojingeol ara ireon hyeonsiri nan sirheo

[*]bamsaewo heullin nunmuri meomchujil anha neo eobsi ije nan eotteoke sara
neoui gieogi nan jiwo jiji anha Baby can we turn back the time

[**] You & I .. I .. I .. I .. I heeojil su eobseo pogihal su eobseo
You & I .. I .. I .. I .. I eotteoke doen geonji chueok sogui mwonji neomu seulpeo
You & I.. I .. I .. I .. I .. You & I imi neujeotdan geol ara
You & I.. I .. I .. I .. I .. You & I

Rap> Inseparable uri duri gachi gatdeon got
uri duri duri matchwo ipdeon ot
modeun ge da geudaero naneun idaero kkeutnael su eobseo
Just can’t let it go You & I We’re meant to be
ibyeoreun jamsi You’re my destiny
jigeumeun danji seulpeun melody urineun dasi sarangeul nanuri

[*]Repeat

[**]Repeat

Inseparable You & I

neomu bogo sipjiman (I miss you my love )
neomu gatgo sipjiman (I ain`t got you love)
neomu saranghajiman (I love girl girl )
ijeneun eojjeol su eomneun uri saiingeol

You & I.. I .. I .. I .. I .. heeojil su eobseo pogihal su eobseo
You & I.. I .. I .. I .. I .. eotteoke doen geonji chueok sogui mwonji neomu seulpeo




**English Translation**




I know we can’t go on but
It’s Brave
Let’s go!

When I close my eyes and open them
And see that you are not there, I hate it
I know that we broke up
I hate this reality

The tears I’ve shed at night won’t stop
How can I live without you?
I can’t erase you from my memory
Baby can we turn back the time?

You and I-I-I-I-I
We cannot break up
I cannot give up
You and I-I-I-I-I
How did this happen?
Whatever is in the memories, it’s so sad
You and I-I-I-I-I
You and I know that it’s too late
You and I-I-I-I-I
You and I

Inseparable, the places the two of us were together
The matching clothes that the two of us wore
Everything is normal now
I cannot end it like this
Just can’t let it go
You and I, we’re meant to be
Break up for just a moment, you’re my destiny
Just a sad melody
Let’s share love again

The tears I’ve shed at night won’t stop
How can I live without you?
I can’t erase you from my memory, it’s so sad
Baby can we turn back the time?

You and I-I-I-I-I
We cannot break up
I cannot give up
You and I-I-I-I-I
How did this happen?
Whatever is in the memories, it’s so sad
You and I-I-I-I-I
You and I know that it’s too late
You and I-I-I-I-I
You and I

Inseparable, you and I

I reallly miss you (I miss you my love)
I really want you (I ain’t got your love)
I really love you (I love you girl, girl)
Our relationship cannot be helped anymore

You and I-I-I-I-I
We cannot break up
I cannot give up
You and I-I-I-I-I
How did this happen?
Whatever is in the memories, it’s so sad




**Hangul**





I Know… we can`t go on … but…
It`s Brave

ëˆˆê°êł  눈뜰 때멎 니가 없닀는 êȌ ì‹«ì–Ž
ìš°ëŠŹ 헀얎진걞 알아 읎런 현싀읎 난 ì‹«ì–Ž

[*] 밀새워 흘며 ëˆˆëŹŒìŽ 멈추질 않아 너 없읎 읎제 난 ì–Žë–»êȌ 삎아
너의 Ʞ얔읎 난 지워 지지 않아 Baby can we turn back the time

[**] You & I .. I .. I .. I .. I 헀얎질 수 없얎 íŹêž°í•  수 없얎
You & I .. I .. I .. I .. I ì–Žë–»êȌ 된 걎지 추얔 속의 뭔지 너묮 ìŠŹíŒ
You & I.. I .. I .. I .. I .. You & I ìŽëŻž 늊었닚 걞 알아
You & I.. I .. I .. I .. I .. You & I

Rap> Inseparable ìš°ëŠŹ 둘읎 같읎 갔던 êłł
ìš°ëŠŹ 둘읎 둘읎 맞춰 입던 옷
ëȘšë“  êȌ ë‹€ ê·žëŒ€ëĄœ 나는 ìŽëŒ€ëĄœ 끝낌 수 없얎
Just can’t let it go You & I We’re meant to be
ìŽëł„ì€ 잠시 You’re my destiny
지ꞈ은 닚지 ìŠŹí”ˆ melody ìš°ëŠŹëŠ” 닀시 ì‚Źëž‘ì„ 나누멬

[*] 반볔
[**] 반볔

Inseparable You & I

너묮 ëłŽêł  싶지만 (I miss you my love )
너묮 ê°–êł  싶지만 (I ain`t got you love)
너묮 ì‚Źëž‘í•˜ì§€ë§Œ (I love girl girl )
읎제는 ì–Žì©” 수 없는 ìš°ëŠŹ ì‚ŹìŽìžê±ž

You & I.. I .. I .. I .. I .. 헀얎질 수 없얎 íŹêž°í•  수 없얎
You & I.. I .. I .. I .. I .. ì–Žë–»êȌ 된 걎지 추얔 속의 뭔지 너묮 ìŠŹíŒ





Credits : Romanization.wordpress,ParkSanTeuk+isuperteuk.wordpress,Kakakcashier.blogspo

Senin, 12 Maret 2012

contoh pidato bahasa sunda

Assalamu’alaikum Wr Wb
Hadirin anu ku simkuring dipihormat.,
Kersaning Gusti Nu Maha Suci, urang sadayana tiasa patepung lawung paamprok jonghok dina ieu acara. Mugi ieu acara téh lungsur langsar kalayan kahontal sagala anu dipimaksad. Amin.
Ngadegna sim kuring dina danget ieu payuneun parasepuh miwah paratamu anu sami rawuh, taya sanes seja ngiring jabung tumalampung sabda kumapalang.
Kitu oge bari jeung digedeng ku kendang gede pakauman, dag-gig-dug rasaning ati, rumasa sim kuring mah taya kabisa, sanggem paripaos téa mah étang étang lauk buruk milu mijah. Boga catur gé nu tanpa bukur, ngalantur teu puguh alang ujurna taya pulunganeunana.
Nanging sanaos suwung ku pangaweruh suda ku pangabisa, sim kuring baris nyobi ngaguar tĂ©ma ieu biantara anu unina “Ngaronjatkeun Kareueus Nonoman Kana Basa Sunda”.
Hadirin nu dipihormat,
Saparantos sim kuring maluruh sababaraha sumber anu jadi rujukan. Sihoreng geuning, anu utama pikeun para nonoman atanapi generasi muda anu jadi seuweu siwi Pajajaran teh, taya sanes kedah mibanda rasa katineung kana budayana. Ulah nepikeun ka jati kasilih ku junti – mupusti budaya asing bari teu malire budaya urang sorangan. Anu antukna cul dog-dog tinggal igel. Adean ku kuda beureum, ngarasa reueus ku banda meunang nginjeum.
Sanes hartosna nonoman sunda ulah malire kana budaya deungeun, nanging asa langkung payus saupami weruh kana budaya deungeun teh disarengan ku ngaraksa – ngariksa budayana sorangan. Utamana kana basa sunda anu jadi ciciren bangsa.
Naha basa sunda ciciren bangsa? Rupina basa teh nuduhkeun ciri anu dipibanda ku salahsahiji suku bangsa. Kitu oge bakal disebut sekeseler sunda saupama disarengan ku aya basana.
Asa palangsiang, saupamana dina hiji waktu keur aya di nagara deungeun, heug aya nu naros, kawit ti mana, dijawn teh ”
ti Indonesia”. Indonesiana di mana? Ana dijawab teh “ti Jawa Barat”. Batur teh nanya deui: “Atuh pinter basa Sundana, tiasa abdi ngiring diajar? … Pisakumahaeun teuing erana saupama urang keur di mancanegara diperedih ku batur pikeun ngawanohkeun basa Sunda , … tapi urang teu bisa.
Ngawanohkeun Basa Sunda saleresna mah sanes kanggo para nonoman wungkul, tapi tos kedah diwanohkeun ti kawit balita. Upami di Jawa Barat nya ku Basa Sunda. Basa Sunda salaku basa indung bakal leuwih nyerep ka diri nooman lamun geus dibiasakeun diwanohkeun ti bubudak.

Hadirin anu ku simkuring dipihormat, eta mah sakadar cita-cita simkuring. Da ahirna mah diwangsulkeun deui ka nonoman nyalira.
Cindekna mah urang kedah peheuyeuk-heuyeuk leungeun dina ngamumule ngaraksa sareng ngariksa basa katut budaya Sunda.
Manawai bahan katampi, hapunten … sanes bade ngabejaan bulu tuur, atanapi mamatahan ngojay ka meri. Ieu mah mungguhing kajurung ku identitas sim kuring salaku nonoman Sunda. Sasieureun-sabeunyeureun bae mah ngiring nyumbang saran.
Manawi bahan katampi, hapunten … sanes bade ngabejaan bulu tuur, atanpi mamatahan ngojay ka meri. Ieu mah mungguhing kajurung ku identitas sim kuring salaku nonoman Sunda. Sasieureun sabeunyeureun bae mah ngiring nyumbang saran.
Amit mungkur. Hapunten sakali deui, bilih aya basa anu kirang merenah sumarambah kana manah sareng matak nyelekit kana ati. Mugi agung cukup lumur jembar sihakasima.
Wassalamu’alaikum wr.wb.

DEMOKRASI


DemokrasiThis is a featured page


1. PENDAHULUAN


Semua negara mengakui bahwa Demokrasi sebagai alat ukur dari keabsahan politik.
Kehendak rakyat adalah dasar utama kewenangan pemerintahan menjadi basis tegaknya system politik demokrasi. Demokrasi meletakkan rakyat pada posisi penting, hal ini karena masih memegang teguh rakyat selaku pemegang kedaulatan. Negara yang tidak memegang demokrasi disebut negara otoriter. Negara otoriterpun masih mengaku dirinya sebagai negara demokrasi. Ini menunjukkan bahwa demokrasi itu penting dalam kehidupan bernegara dan pemerintahan.

2. PENGERTIAN

Demokrasi dikenal dalam pengertian universal,. Konseptual dan kontekstual.
A. MENURUT ETIMOLOGIS / BAHASA
B. MENURUT TERMINOLOGI
Demokrasi pengertian etimologis mengandung makna pengertian universal. Abraham Lincoln th 18673 memberikan pengertian demokrasi “ government of the people, by the people, and for the people”.
Menurut etimologi/bahasa, demokrasi berasal dari bahasa yunani yaitu dari demos = rakyat dan cratos atau cratein=pemerintahan atau kekuasaan. Demokrasi berarti pemerintahan rakyat atau kekuasaan rakyat. Oleh karena itu dalam sistem demokrasi rakyat mendapat kedudukan penting didasarkan adanya rakyat memegang kedaulatan.
Pelaksanaan demokrasi ini ada dua cara yaitu demokrasi langsung dan tidak langsung.
Demokrasi langsung, rakyat seluruhnya dikutsertakan dalam permusyawaratan untuk menentukan kebijakan dan mengambil keputusan. Hal ini terjadi pada zaman yunani kuno (abad ke 4 SM – abad ke 6 SM). Pada masa itu Yunani berupa negara kota (polis). Akan tetapi pada masa itu ada pembatasan ikut dalam pemerintahan adalah anak, wanita dan budak. Akibat perkembangan penduduk maka system demokrasi. Akibat perkembangan penduduk maka demokrasi langsung sudah tidak memungkin lagi sehingga timbul cara kedua yaitu demokrasi tidak langsung.
Demokrasai tidak langsung dilaksanakan melalui system perwakilan. Biasanya dilaksanakan dengan cara pemilihan umum. Secara terminology . Demokrasi dari segi terminology mengandung makna demokrasi konseptual. Demokrasi dilihat dari segi pemikiran politik. Torres demokrasi dilihat dari tiga tradisi pemikiran politik. Clssical Aristotelian theory, medieval theory dan contemporary doctrine. Torres melihat demokrasi dari segoi formal dan substantive.
Formal menunjuk pada demokrasi dlm arti system pemerintahan. Substantive menunjuk pada demokrasi dalam 4 bentuk.
(1) menitik beratkan pada perlindungan terhadap tirani.
(2) titik berat pada manusia mengembangkan kekuasaan dan kemampuan.
(3) melihat keseimbangan partisipasi masyarakat terhadap beban yang berat dan tuntutan yang tidak dapat dipenuhi.
(4) bahwa tidak dapat mencapai partisipasi yang demokratis tanpa perubahan lebih dulu dalam keseimbangan social dan kesadaran social. Perubahan social dan partisipasi demokratis perlu dikembangkan secara bersamaan karena satu sama lain saling ketergantungan.
Dari segi terminology dan konseptual ada beberapa pendapat :
1. Tradisi pemikiran Aristotelian demokrasi merupakan salah satu bentuk pemerintahan;
2. Tradisi medieval theory menerapkan roman law dan konsep popular souvregnty.
3. Contemporary doctrine dengan konsep republik dipandang sebagai bentuk pemerintahan      rakyat yang murni.
4. Harris Soche, Demokrasi adalah pemerintahan rakyat karena itu kekuasaan melekat
pada rakyat.
5..Henry B. Mayo, system politik demokratis adalah menunjukkan kebijakan umum ditentukan atas dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi secara efektif oleh rakyat, dan didasarkan atas kesamaan politik dalam suasana terjaminnya kebebasan politik.
6. International Commision for Jurist, Demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan untuk membuat keputusan politik diseleng-garakan oleh wakil wakil yang dipilih dan bertanggung jawab kepada mereka melalui pemilihan yang bebas.
7. C.F. Strong, Suatu system pemerintahan pada mayoritas anggota dewasa dari              masyarakat politik ikut serta atas dasar system perwakilan yang menjamin bahwa pemerin-tah akhirnya mempertanggung jawabkan tindakan kepada mayoritas
8.Samuel Huntington, system politik sebagai demokratis sejauh para pembuat keputusan kolektif yang paling kuat dalam system itu dipilih melalui pemilihan umum yang adil, jujur, dan semua orang dewasa mempunyai hak yang sama memberikan suara.

Demokrasi secara kontekstual dilihat dari fakta kenyataan pemerintahan yang pernah dan sedang terjadi. Indosnesia pada zaman pemerintahan Soekarno masa orde lama dengan konstitusi RIS dan UUDS 50 dikenal demokrasi liberal, setelah kembali ke UUD 45 dikenal demokrasi terpimpin. Era Soeharto dan orde baru diukenal demokrasi Pancasila, era reformasi sejak 1998 masih dikenal demokrasi Pancasila.

3. DEMOKRASI SEBAGAI BENTUK PEMERINTAHAN

Demokrasi pernah dipahami sebagai bentuk pemerintahan, akan tetapi perkembangannya dipahami dalam pengertian luas, sebagai bentuk pemerintahan dan politik.

Demokrasi sebagai bentuk pemerintahan.

Pada awalnya Plato mengemukakan  macam-macam bentuk negara sesuai dengan sifat tertentu dari jiwa manusia.
*Aristokrasi, pemerintahan dipegang oleh sekelompok kecil para cerdik pandai berdasarkan keadilan. Kemerosotan dari aristokrasi ini menjadi Timokrasi.
*Timokrasi,. Pemerintahan dijalankan untuk menda-patkan kekayaan untuk kepentingan sendiri. Oleh karena kekayaan untuk kepentingan sendiri lalu jatuh dan dipegang olah kelopmpok hartawan. Sehingga yang berhak memerintah adalah orang yang kaya saja timbullah oligarchi.
  * Oligarchi, pemerintahan dijalankan oleh sekelompok orang yang memegang kekayaan untuk    kepentingan pribadi.. Timbul kemelaratan umum. Banyak orang miskin. Tekanan penguasa semikin berat. Rakyat semakin sengsara. Akhirnya rakyar sadar dan bersatu memegang pemerintahan. Timbullah Demokrasi.
*Demokrasi. Pemerintahan secara demokrasi diutama-kan kemerdekaan dan kebebasan. Oleh karena kebe-basan dan kemerdekaan ini terlalu diutamakan timbul kesewenang-wenangan. Kemerdekaan dan kebebasan menjadi tidak terbatas. Lalu timbullah prinsip Anarki.
*Anarchi, pemerintahan anarki seseorang dapat berbuat sesuka hatinya. Rakyat tidak mau lagi diatur, karena ingin mengatur dan memerintah sendiri. Negara menjadi kacau. Untuk itu perlu pemimpin yang keras dan kuat. Akhirnya timbullah Tirany.
*Tirany. Pemerintahan dipegang oleh seorang saja dan tidak suka terdapat peresaingan. Semua orang yang menjadi saingan disingkirkan dan diasingkan,. Pemerintahan ini tambah jauh dari keadilan.

Plato juga dalam perkembangan ajarannya tentang bentuk pemerintahan mengemukakan lagi :

A. Bentuk negara Ideal form (bentuk cita), yaitu negara dalam bentuk kesempurnaan.
  1. Monarki. Bentuk pemerintahan dipegang oleh seorang sebagai pemimpin tertinggi dijalankan untuk kepen-tingan orang banyak biasanya pada kerajaan.
  2. Aristokrasi, Pemerintahan dipegang oleh orang yang pandai.
  3. Demokrasi, Pemerintahan dipegang oleh rakyat.

B. The Corruption form (bentuk pemerosotan)
  1. Bentuk Tirani, bentuk pemerosotan dari monarhci
  2. Oligarchi, bentuk pemerosotan dari Aroistokrasi
  3. Mobokrasi, pemerosotan dari demokrasi. Pemerintahan dipegang oleh rakyat yang tidak tahu dan tidak menguasai pemerintahan, tidak terdidik. (the rule of the mob)

4. DEMOKRASI SEBAGAI SISTEM POLITIK

Demokrasi dari system politik lebih luas dari bentuk pemerintahan.
Menurut Huntington, system politik dapat dibedakan dari system politik demokrasi dan non demokrasi.
Sistem politik demokrasi, system pemerintahan dalam suatu negara yang menjalankan prinsip demokrasi. Tidak sewenag-wenang. Kekuasaan tidak takterbatas. Mengutamakan kepentingan umum dan keadilan. (contoh lihat penjelasan umum UUD 45 sebelum amandemen, ada disebutkan 7 prinsip pemerintahan yang baik).
Sistem politik non demokrasi, politik otoriter, totaliter, dictator, rezim militer, rezim satu partai, monarki absolut, dan system komunis.



5. DEMOKRASI SEBAGAI SIKAP HIDUP


Demokrasi ini dipahami sebagai sikap hidup dan pandang-an hidup yang demokratis. Pemerintahan dan system politik tumbuh dan berkembang tidak datang dengan sendirinya. Demokrasi membutuhkan usaha nyata dan perilaku demokratis untuk mendukung pemerintahan dan system politik demokrasi. Perilaku didasarkan nilai-nilai demokrasi dan membentuk budaya/kultur demokrasi baik dari warganegara maupun dari pejabat negara/pemerintah.

6. DEMOKRATISASI

Demokratisasi merupakan penerapan kaidah-kaidah atau prinsip demikrasi pada keguatan sistem politik kenegaraan. Tujuasn untuk membentuk kehidupan politik bercirikan demokrasi. Demokratisasi merujuk pada proses perubahan menuju system pemerintahan yang lebih demokratis.

Tahapan demokrasi:
  1. pergantian dari penguasa non demokratis ke penguasa demokrasi
  2. pembentikan lembaga dan tertib politik demokrasi;
  3. konsolidasi demokrasi
  4. praktik demokrasi sebagai budaya politik bernegara.


Ciri-ciri demokrasi.
  1. berlangsung secara evolusioner;
  2. perubahan secara persuasive bukan koersif; (musyawarah bukan paksaan atau kekerasan);
  3. proses demokrasi tidak pernah selesai. Demokrasi suatu yang ideal tidak pernah tercapai. Negara yang benar-benar demokrasi tidak ada. Bahkan negara yang menyatakan negaranya demokrasi dapat jatuh menjadi otoriter.

7. DEMOKRASI DI INDONESIA

Bangsa Indonesia sejak dulu sudah mempraktikkan ide ten-tang demokrasi walau bukan tingkat kenegaraan, masih tingkat desa. Disebut demokrasi desa.Contoh pelaksanaan demokrasi desa pemilihan kepala desa dan rembug desa. Inilah demokrasi asli.
Demokrasi desa mempunyai 5 ciri.
Rapat, mufakat, gotong royong, hak mengadakan protes bersama dan hak menyingkir dari kekuasaan raja absolut
Mempergunakan pendekatan kontekstual, demokrasi di Indonesia adalah demokrasi Pancasila.
Demokrasi Pancasila ini oleh karena Pancasila sebagai ideology negara, pandangan hidup bangsa Indonesia, dasar negara Indonesia dan sebagai identitas nasional Indonesia. Sebagai ideology nasional, Pancasila sebagai cita-cita ma-syarakat dan sebagai pedoman membuat keputusan politik. Sebagai pemersatu masyarakat yang menjadi prosedur penyelesaian konflik.
Nilai-nilai demokrasi yang terjabar dari nilai-nilai Pancasila sbb:
  1. Kedaulatan rakyat;
  2. republik
  3. Negara berdasar atas hukum
  4. Pemerintahan yang konstitusional
  5. Sistem perwakilan
  6. Prinsip musyawarah
  7. Prinsip ketuhanan

         Demokrasi Pancasila dapat diartikan secara luas dan sempit.
Secara luas, demokrasi Pancasila berarti kedaulatan rakyat yang didasarkan pada nilai-nilai Pancasila dalam bidang politik, ekonomi dan social.
Secara sempit, demokrasi Pancasila berarti kedaulatan rakyat yang dilaksanakan menurut hikmat kebi-jaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan.

       Sehubungan dengan demokrasi Pancasila, di Indonesia mengenal juga istilah “masyarakat Madani” (civil society).

      Welzer dengan rumusan konseptual, civil society adalah jaringan yang kompleks dari LSM diluar pemerintahan ne-gara (NGO) yang bekerja secara merdeka atau bersama-sama pemerintah yang diatur oleh hukum. Ia merupakan ranah publik yang beranggotakan perorangan.

      Masyarakat madani Indonesia tidak sepenuhnya sama dengan civil society menurut konsep liberalisme/komunita-rianisme Barat. Masyarakat madani Indonesia mempunyai ciri khas, tetap agamis/religius dan adanya fasilitasi lebih nyata dari negara dalam hal memberikan jaminan hukum dan dukungan politik bagi kehadiran masyarakat madani, suasana kulturtal dan ideologis dan menyediakan infrastruktur social yang diperlukan.
Keterkaitan Demokrasi Pancasila dengan civil society/ masyarakat madani Indonesia, secara kualitatif ditandai oleh keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, jaminan hak asasi manusia, penegakan prinsip rule of law, partisipasi yang luas dari warganegara dalam mengam bil keputusan publik diberbagai tingkatan, pelaksanaan Pendidikan Kewarganegaraan untuk mengembangkan warganegara Indonesia yang cerdas dan baik, berakhlak baik serta berbudi luhur.


8. SISTEM POLITIK DEMOKRASI

1. Landasan System Politik Demokrasi di Indonesia

Menurut Samuel Huntington sistem politik demokrasi dapat dibedakan dari system politik demokrasi dan non demokrasi.
Sistem politik demokrasi didasarkan pada nilai, prinsip, prosedur dan kelembagaan yang demokratis. Sistem ini mampu menjamin hak kebebasan warganegara, membatasi kekuasaan pemerintah dan mem-berikan keadilan. Indonesia sejak awal berdiri sudah menjadikan demokrasi sebagai pilihan sistem politik.
Negara Indonesia sebagai negara demokrasi terdapat pada pembukaan UUD 45 alinea ke 4 dan Ps 1 ayat (2) UUD 45 (sebelum di amandemen), kedaulatan adalah di tangan rakyat dan dilaksanakan sepenuhnya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Ps 1 ayat (2) setelah diamandemen berubah menjadi “kedaulatan berada dita-ngan rakyat dan dilaksanakan menurut UUD”. Perubahan ini menghi-langkan kata “dilaksanakan sepenuhnya” menjadi dilaksanakan menu-rut UUD. Apapun perubahannya ini membuktikan sejak berdirinya negara Indonesia telah menganut demokrasi.

2. Sendi-Sendi Pokok Sistem Politik Demokrasi Di Indonesia Berdasarkan UUD 45

a. Berbentuk republik (Ps 1 ayat (1)
b. Ide kedaulatan rakyat (Ps 1 ayat (2))
c. Negara berdasar atas hukum (Ps 1 ayat (3))
d. Pemerintahan berdasarkan konstitusi (lihat BAB III)
e. Pemerintahan yang bertanggung jawab. Masalah pertanggung jawaban pemerintah dalam hal ini Presiden kepada siapa dan bagaimana serta waktu penyampaian pertanggung jawaban tidak diatur dalam UUD 45, baik sebelum dan sesudah di amandemen.
f. Sistem perwakilan. Sistem ini jelas dalam UUD 45 dengan adanya Pemilihan Umum, untuk memilih wakil rakyat di DPR/D dan DPD.
g. Sistem pemerintahan Presidensiil. Hal ini jelas pada makna negara berbentuk republik, dan Presiden memegang kekua-saan pemerintahan menurut UUD. Presiden dibantu oleh wakil Presiden. Selain itu Presiden dibantu oleh menteri-menteri.


9. PENDIDIKAN DEMOKRASI

Perilaku dan kultur demokrasi menunjuk pada nilai-nilai demokrasi di masyarakat. Masyarakat yang demokratis adalah masyarakat yang dilandasi oleh nilai-nilai demokrasi. Menurut Henry B. Mayo nilai-nilai demokrasi meliputi damai, sejahtera, adil, jujur, menghargai perbedaan, menghormati kebebasan. Membangun kultur demokrasi berarti tindakan mensosialisasikan, mengenalkan dan menegakkan nilai demokrasi pada masyarakat. Membangun kultur demokrasi lebih sulit dari membangun struktur demokrasi. Tidak tegaknya kultur demokrasi menyebabkan masya rakat sulit diatur, terjadi kekerasan, terror, brutal, masyarakat tidak aman. Contohnya : Sampai sekarang masih ada usaha RMS yang ditandai dengan ulang tahun RMS, Gerakan Papua Merdeka yang ditandai dengan ulang tahun setiap tahun. Perang antar suku yang bermotifkan SARA.
Indonesia sudah ada institusi demokrasi, masyarakat belum menikmati demokrasi, baik dikalangan pemerintahan, jasa usaha. Dari segi pemerintahan masyarakat banyak merasa tertindas. Pada jasa usaha terjadi penindasan terhadap pekerja. Nampaknya demok rasi masih merupakan usaha, dan masih terbatas pada kaum elit. Disini terlihat institusi tidak didukung oleh perilaku demokratis. Tercapainya demokrasi sampai menyentuh kehidupan rakyat cukup lama dan sulit, sehingga masih sangat mutlak diperlukan.
Ada 3 hal pengetahuan dan kesadaran demokrasi.
1. demokrasi adalah pola kehidupan menjamin hak warganegara;
2. demokrasi merupakan the long learning process
3. kelangsungan demokrasi tergantung kepada proses pendidikan demokrasi pada masyarakat secara luas.

Pendidikan demokrasi ini dapat diterapkan pola pemasyara-katkan moral pancasila dengan P4 yang berlaku seluruh lapisan masyarakat, mulai dari SD hingga Perguruan Tinggi, pegawai rendah hingga Presiden, petani, pedagang, hingga pengusaha.
Pendidikan nilai-nilai demokrasi lebih baik dari sosialisasi. Pendidikan demokrasi dalam arti melakukan pendidikan nilai-nilai demokrasi itu terhadap semua warganegara tanpa kecuali rakyat atau birokrat. Pendidikan nilai-nilai demokrasi ini merupakan ba-gian dari pendidikan politik terhadap warganegara. Selama ini sa-lahnya pada kegiatan sosialisasi nilai-nilai, seharusnya pendidikan nilai-nilai demokrasi. Secara analogi pada waktu penataran P4 yang diajarkan adalah nilai-nilai Pancasila, mengapa tidak diajar-kan nilai-nilai demokrasi dalam pendidikan demokrasi.
Nilai-nilai demokrasi itu dapat digali dalam makna demok-rasi itu sendiri yang telah dijabarkan dalam UUD dan kehidupan bernegara. Paling tidak nilai-nilai demokrasi itu mencakup :
1. masalah kedaulatan
2. makna negara berbentuk republik
3. negara berdasar atas hukum
4. pemerintahan yang konstitusionil
5. sistem perwakilan
6. prinsip musyawarah
7. prinsip ketuhanan

Pola demokrasi dapat mengembangkan unsur demokrasi desa yang terdiri dari rapat, mufakat, gotong royong, hak mengadakan protes bersama dan menyingkir dari kekuasaan absolut.
Nilai-nilai demokrasi langsung dijabarkan dalam demokrasi dibi-dang politik, dibidang ekonomi dan dibidang sosial.